TERNATE—Disnaker membuka lowongan pekerjaan sebanyak 5.943 orang dan melibatkan 25 perusahaan. Pembukaan lowongan kerja menggunakan sistem online. Namun pelamar terkendala jaringan internet yang kurang baik.
Oleh karena itu, DPRD Kota Ternate mengingatkan pihak Disnaker agar memfasilitasi, sehingga pelamar bisa mendaftar sesuai yang dibutuhkan.
Ketua Komisi I DPRD Kota Ternate, Mochtar Bian mengingatkan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Ternate untuk lebih serius memfasilitasi pelamar kerja ini.
Job fair yang dibuka 28 – 29 Juli 2022 di Dhuafa Center, ternyata yang mendaftar hanya 2.066 orang dan yang mema sukan berkas per syaratan kerja hanya 478 orang dari lowongan pekerjaan 5.943 orang.
“Pendaftaran melalui online memang ada terkendala jaringan internet kurang baik. Untuk itu seharusnya Disnaker memfasilitasi terkait pendaftaran ini, agar semua pelamar dapat terakomodir,” katanya, Senin (01/08).
Mochtar menyatakan, jika meng harapkan pelamar mendaftar sendiri dengan waktu yang ditetapkan selama dua hari ini tentu pelamar tidak mungkin terakomodir secara keseluruhan.
“Apalagi rencananya kurang lebih 6 ribu lowongan kerja di 25 perusa haan, sedangkan pelamar yang memasukkan berkas tercatat baru 478 orang. Itu berarti masih kurang ribuan lagi. Belum lagi dibatasi waktu yang hanya 2 hari,” ujarnya.
Kondisi itu, menurutnya, Disnaker harus mengambil kebijakan terkait pendaftaran ini. Kalau memang tidak bisa dengan online, Mochtar berharap Disnaker bisa memfasili tasi dengan cara lain yang dapat memudahkan agar supaya semua pelamar kerja terakomodir. Meng- ingat pelamar kerja di Ternate cukup banyak. (dbs)
Discussion about this post