TIDORE,MS — Dukung percepatan swasembada pangan nasional, program prioritas Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan berkolaborasi dengan Polresta Tidore dan Kodim 1505/Tidore gelar penanaman bibit jagung di lahan yang telah disiapkan seluas ±30.000 meter persegi, berlokasi di Lingkungan Supera, Kelurahan Doyado, Kecamatan Tidore Timur, Senin (4/11).
Gerakan penanaman bibit jagung tersebut dihadiri oleh yang mewakili Wali Kota Tidore Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Taher Husain, Dandim 1505/Tidore Letkol (Kav) Chalter Purba, Kapolresta Tidore Kombes Pol. Yury Nurhidayat, Para Asisten dan Staf Ahli Wali Kota, Pimpinan OPD dan Para Penyuluh Pertanian Kota Tidore Kepulauan.
Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Taher Husain dalam kesempatan tersebut menyampaikan, “Semoga dengan adanya gerakan menanam ini, masyarakat dapat mengikutinya, tidak hanya sebatas mengaungkan program swasembada pangan, namun bisa berkelanjutan untuk mendukung ketahanan pangan di Kota Tidore Kepulauan,” Ungkapnya.
Dandim 1505/Tidore Letkol (Kav) Chalter Purba usai melakukan penanaman bibit jagung menyampaikan, dalam rangka percepatan swasembada pangan nasional gerakan penanaman ini semoga dapat membantu ketahanan pangan di Kota Tidore Kepulauan, gerakan ini diawali dengan kolaborasi antara Pemerintah Kota Tidore Kepulauan bersama Kodim dan Polresta.
“Penanaman jagung yang kita buat ini dalam rangka percepatan swasembada pangan nasional, semoga bisa membantu ketahanan pangan Tidore, kalau tidak memulai dari awal kapan lagi, yang memulai itu dari kita dulu, sehingga nanti diharapkan masyarakat juga mengikutinya, agar ketahanan pangan di Kota Tidore Kepulauan dapat tercover dengan baik,” tuturnya.
Senada, Kapolresta Tidore Kombes Pol. Yury Nurhidayat saat ditemui di lokasi yang sama menyampaikan, upaya mendukung program swasembada pangan ini, Polresta Tidore sendiri telah menugaskan masing-masing Kapolsek dan Bhabinkamtibmas untuk intens melakukan peninjauan setelah penanaman bibit ini, dan bertanggung jawab di wilayah masing-masing.
“Semoga kita bisa mendukung program pemerintah pusat tentang swasembada pangan, dan untuk Kota Tidore Kepulauan semoga bermanfaat, setidaknya bisa mengurangi tingkat kebutuhan dengan daerah yang lain, untuk Polresta Tidore sendiri sudah menugaskan Kapolsek dan Bhabinkamtibmas untuk bertanggung jawab terkait program ketahanan pangan di wilayah masing-masing,” Jelasnya.
Lebih lanjut, Yury berharap gerakan menanam dalam rangka mewujudkan program swasembada pangan ini dapat terus berkelanjutan, jangan hanya semangat di awal, namun terus dilakukan hingga betul-betul berhasil mewujudkan swasembada pangan di Kota Tidore Kepulauan, sehingga kedepannya Kota Tidore Kepulauan dapat dapat menjamin pemenuhan kebutuhan pangan cukup.
Sementara, Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Tidore Timur, Misto Mahifa mengatakan, lahan yang disediakan untuk program penanaman bibit jagung ini luasnya ±30.000 meter persegi, namun yang telah digarap dan siap ditanami bibit luasnya 10.000 meter persegi, lahan ini akan dikelola oleh Pak Iwan seorang petani asal Kelurahan Cobodoe.
“Selain bibit jagung, ada juga bibit cabe yang rencananya akan dilakukan tumpang sari setelah jagung mendekati masa panen, penyuluh bekerjasama dengan Dinas Pertanian menyediakan Pupuk dan Obat Pestisida, penyuluh juga akan terus melakukan pendampingan setiap saat, hingga masuk masa panen, untuk panen sendiri ditargetkan pada bulan Februari 2025,” Ujarnya. (Mas)
Discussion about this post