Wahda pun menceritakan pengalaman bandingkan SMP 3 Jakarta, SMP 3 Surabaya, SMP Negeri 3 di Maluku Utara, SMP 3 Makassar maupun SMP Negeri 3 Papua.
“Saya tidak membayangkan fasilitas seperti yang ada ini. Anak-anak kita tidak nyaman mengenyam pendidikan di dalam ruang-ruang kelas yang sudah dibagikan di bulan-bulan atau tahun-tahun sebelum,” ucapnya.
BACA JUGA : Tempat Wisata Batu Angus Tinggal Selangkah Lagi Mendapat Pengakuan Dunia
Kepsek ini kemudian menyorongkan posisi tubuhnya sambil menunjuk ke arah dalam gedung sekolah itu, terletak di bagian belakang atau sebelah (ke arah laut) hanya Allah dan Nabi yang tahu.
“Saya baru dengar informasi di SMP Negeri 3 Ternate ini. Biasanya, kalau turun hujan biasa air bocor masuk dari atas atap seng ke bawah, tapi ini aneh, air masuk dari bawah fondasi naik ka atas lantai ruang belajar,” ucapnya.
Kondisi itu terjadi di dua tiga ruang belajar, sehingga para guru pun menyampaikan. “Dong guru-guru bilang untuk saya, pak kalau boleh tong bikin akang bagaimanalah, supaya proses belajar-mengajar di ruang itu bisa nyaman,” ujarnya.
Discussion about this post