TERNATE,Mediasemut.com – Pemerintah kota (Pemkot) Ternate lewat Badan Kepega waian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDMD) berencana merekrut lima dokter status pegawai tidak tetap (PTT) kemudian akan diangkat menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Kepala BKPSDM Kota Ternate, Samin Marsaoly, mengatakan, Pemkot bakal merekrut lima orang dokter untuk ditempatkan di Batang Dua, Hiri dan Moti. Ini dimaksudkan untuk memastikan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.
“Kita berharap setelah ditempatkan tidak ada lagi mutasi keluar dari wilayah-wilayah itu,” katanya, di kompleks gedung parlemen kota Ternate, usai rapat konsultasi Wali Kota dengan DPRD Kota Ternate, Senin (30/1/2023).
BACA JUGA : Mess Karyawan PT IWIP Terbakar
Samin menyampaikan bahwa, salah satu juga langkah yang diambil agar supaya kedepan mereka mereka ini bisa diangkat menjadi P3K. Bisa ditempatkan disitu (tiga pulau terluar) sampai mereka pensiun.
“Kalau kita mengangkat dari luar, baik kalau misalnya mereka mau bertugas disana, tapi kalau tidak mau, kemudian minta pindah juga repot, terbengkalai pelayanan kesehatan,” lanjutnya.
Kemudian ada penambahan pendapatan terutama dokter. “Jadi dokter itu selama ini dokter di Ternate dan diluar gajinya Rp 3 juta. Kita naikan pendapatannya. Dokter yang akan bertugas di Hiri Rp5 juta, Moti Rp7,5 – Rp9 juta dan dokter yang bertugas di Batang Dua senilai Rp 17,5 juta,” ucapnya.
Pemberlakuan ini, menurut Samin, mulai bulan Maret setelah penetap an atau diumumkan P3K. Sebelum nya, Pemkot sudah mengangkat dokter Jeri T ditempatkan di Batang Dua, empat dokter lainnya ditempat kan di Kalumata, Hiri, Jambula dan Puskesmas kota Ternate.
Dokter Intan Permata Balqis (dr. umum) ditempatkan di Puskesmas Kalumata, Rahmaniar (dr. umum) di Puskesmas Hiri, Astrid Dwi Santi (dr. gigi) di Puskesmas Jambula dan Fitri Puji Lestari (dr. umum) di Puskesmas kota Ternate. (dbs)
Reporter : darwis ubrusun
Editor : adnan ways
Discussion about this post