Ketua Kloter Burhanuddin Onde mengatakan, sebelumnya almarhum tengah dalam pemantauan dan pengawasan petugas kesehatan kloter dan setiap hari dilakukan visitasi. Almarhum pun diduga mengidap pneumonia (infeksi paru).
BACA JUGA : Wakil Wali Kota Tikep Buka Tournament Baiturahman Cup Ke I
“Almarhum sebelum meninggal sudah menyelesaikan semua proses ibadah haji, baik rukun maupun wajib haji. Yang terakhir hari Kamis, almarhum melaksanakan Tawaf Ifadah sekaligus Tawaf Wada, dan tinggal menunggu tanggal kepulangan ke Tanah Air,” jelasnya.
Sementara itu, Pembimbing Ibadah Kloter 13 H. Mochtar Kamal didampingi Ketua Kloter H. Muhdar Mustafa melaporkan, Almarhum H. Lelo Topete Parsaja usia 74 tahun. “Almarhum meninggal dunia pada pukul 16.41 WAS secara tiba-tiba dengan riwayat sakit hipertensi dan asma.” Ucap Mochtar, Sabtu (8/7/2023).
Ia mengatakan, almarhum sudah tuntas melaksanakan semua rukun haji, memang ketika di Madinah kondisi kesehatan almarhum sempat menurun karena asma, namun saat masuk di Makkah kondisinya pulih sampai saat di Armuzna.
Discussion about this post