TERNATE,MS — Jelang Pemilihan Kepala Daerah pada tanggal 27 November 2024 mendatang, baik masyarakat maupun partai politik kembali bersiap untuk menentukan pilihannya
Sudah selayaknya calon kepala daerah yang diusung partai politik menyelaraskan antara kebutuhan dan kepentingan masyarakat agar pemimpin yang terpilih mampu menampung serta mengeksekusi aspirasi masyarakat.
Dengan begitu, pembangunan dapat berjalan secara efektif dan merata.
Hal tersebut disampaikan Abdu Rahim Odeyani, Bakal Calon Bupati Halmahera Tengah Pilkada 2024 saat ditemui awak media di Warkop Istana coffe, Senin, (20/5/) malam.
Visi ‘Harmoni’ baginya merupakan langkah awal menuju perubahan Halmahera Tengah 2029.
“Visi Harmoni ini, menjadi point penting ketika berbicara mengenai perubahan dan dikontekskan dengan kondisi sosial, budaya, dan kultur yang ada dalam suatu daerah,” katanya
Dirinya menjelaskan, alasan memilih visi ‘Harmoni’ ini berangkat dari wilayah Halmahera Tengah yang ditetapkan sebagai daerah Proyek Strategis Nasional
“Investasi di Halmahera Tengah tentu menghadirkan beragam pekerja dengan latar belakang, kultur, agama, maupun golongan yang berbeda-beda” Ucap AbduRahim kepada Seputarmalut, Senin, (21/5/2024)
Dengan Perbedaan itu akan saling bersinggungan dengan kebiasaan, persepsi atau pola hidup masyarakat Halmahera Tengah.
Dengan alasan inilah, yang mendorongnya merumuskan semangat keragaman suku, budaya, dan agama hingga terus bertumbuh dan menjadi benih harmoni.
“Dengam Visi Harmoni Halmahera Tengah ini, saya ingin ciptakan satu kondisi dimana manusia yang hidup harus berdiri sama tinggi, dan duduk sama rendah,” tukasnya
Lanjutnya, Ia mencoba membawa Visi itu dengan tiga misi perubahan, yakni pemerataan, kebersamaan, dan partisipatif.
Lebih lanjut, Ia pun menyinggung soal masalah di Halmahera Tengah yang dihadapinya selama 5 tahun ke belakang saat menjabat sebagai wakil bupati Halteng, yakni berangkat dari infrastruktur yang belum memadai, soal listrik yang hanya 6-12 jam, bahkan ada di beberapa desa yang tidak memiliki jaringan telekomunikasi.
Dengan berbagai macam persoalan ini, kemudian melatarbelakanginya untuk maju bertarung di pilkada 2024, dan akan terus melakukan perbaikan-perbaikan jika terpilih nanti
Lebih jauh, sebagai orang yang lahir dan besar di Halmahera Tengah, Ia merasa memiliki kepentingan besar untuk bisa menjadi pemimpin di daerahnya dalam rangka untuk mengelola pemerintahan dan pelayanan kemasyarakatan yang menurutnya belum memedai seperti yang sudah disampaikan sebelumnya.
Untuk memuluskan kepentingannya bertarung di Cabup 2024 pada November mendatang, Ia telah mendaftarkan diri di beberapa Partai. yaitu PDIP, Hanura, Perindo, PAN, dan PKB.
“Sejauh ini sudah lima partai politik yang telah saya sembangi, yaitu PDIP, Hanura, Perindo, PAN, dan PKB. Dan semuanya sudah dikembalikan formulirnya, itu dilakukan untuk membuktikan bahwa saya serius maju sebagai cabub di pilkada 2024,” akunya
Ketika ditanya soal siapa yang akan mendampinginya di pilkada 2024, Ia siap menerima pasangan wakil siapa saja asalkan dapat memenuhi syarat.
“Pasangan wakil harus punya kesamaan pandangan dalam melihat Halmahera Tengah ke depan dan kandidat wakil harus berasal dari Halmahera Tengah,” kataya.
Reporter : Iki
Editor : Redaksi
Discussion about this post