TIDORE,MS — Pelatihan Tenaga Terampil Konstruksi Kota Tidore Kepulauan Tahun 2024 yang diselenggarakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tidore Kepulauan resmi dibuka oleh Walikota Kota Tidore Kepulauan diwakili Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Abdul Hakim Adjam di Aula SMK N 1 Kota Tidore Kepulauan, Rabu (3/7).
Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Abdul Hakim Adjam menyampaikan Pembangunan infrastruktur merupakan salah satu program unggulan dalam mendukung pembangunan ekonomi. Saat ini sektor konstruksi menghadapi isu yang perlu direspon serius yaitu terkait rendahnya kualitas pekerjaan konstruksi. Kondisi ini ditandai dengan hasil pekerjaan konstruksi yang cepat rusak serta munculnya kasus kecelakaan kontruksindan kegagalan bangunan.
“Walaupun kegagalan bangunan maupun kecelakaan konstruksi biasa terjadi karena fakto alam, akan tetapi faktor human error hingga kini masih menjadi penyebab utama, baik pada sisi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan maupun pengguna jasa. Kunci dari usaha menciptakan keunggulan tenaga kerja konstruksi terletak pada peningkatan kompetensi” katanya.
Abdul Hakim adjam menambahkan Efisiensi dan kualitas infrastruktur sangat bergantung pada kehandalan kompetensi sumber daya manusia konstruksi oleh sebab itu tujuan diadakannya pelatihan ini antara lain sebagai salah satu upaya memenuhi kebutuhan tenaga kerja konstruksi bersertifikat dalam meningkatkan daya saing sebagai bukti kemampuan dan ketrampilan dalam bidang konstruksi serta untuk menjamin mutu pekerjaan konstruksi.
Abdul Hakim adjam berharap peserta kegiatan memiliki motivasi yang tinggi dalam setiap tahapan pelatihan, sehingga materi yang diberikan terserap dengan baik dan dapat diterapkan dilapangan.”Selain itu diharapkan kegiatan ini berdampak terhadap peserta yang memiliki kompetensi di bidang konstruksi, sehingga kedepannya dapat diaplikasikan di semua pekerjaan konstruksi”ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Tidore Kepulauan Abdul Muis A Husain A. Husein dalam laporannya mengatakan tujuan diadakan pelatihan ini sebagai salah satu upaya memenuhi kebutuhan tenaga kerja konstruksi bersertifikat dan meningkatkan daya saing dengan cara peningkatan kompetensi.
Peserta pelatihan ini berjumlah 40 orang yang mempunya profesi sebagai tenaga tukang yang merupakan perwakilan dari Kelurahan dan Desa yang tersebar beberapa Kecamatan di Kota Tidore Kepulauan, pelatihan ini juga dilaksanakan selama 2 (dua) hari Rabu-Kamis (3-4/7/2024) dengan menghadirkan narasumber dari Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi Maluku Utara Marlina Kamis .
Reporter : Mas
Editor. : Redaksi
Discussion about this post