TERNATE,MS — Pemasangan stick cone atau pembatas jalan di di area pasar Higenis Gamalama Ternate disebut sebabkan kemacetan, hal ini lantaran pemasangan stic cone dinilai sudah memakan hampir sebagai jalan utama
Ketua LBH Ansor Ternate Zulfikran Bailussy kepada seputarmalut menyatakan, pemasangan stic cone di bahu jalan yang diperuntukan untuk parkir dan diberlakukan retribusi ini sangatlah keliru dan memakan hampir sebagian jalan utama
Sehingga, kata Dia, pemasangan sticker cone tersebut telah menyebabkan aktifitas berbelanja pada pagi dan sore hari di pasar Gamalama menjadi macet total
Menurutnya, langkah kadis perhubungan kota ternate tersebut tidak tepat dan terkesan asal-asalan
“Apa yang menjadi dasar, dan hasil kajiannya seperti apa sih, kok hasilnya bukan mengurangi kemacetan tapi menambah kemacetan” Kata Zulfikran kepada seputarmalut Senin, (5/8/2024)
Padahal, tempat untuk lahan parkir itu sudah ada dan regulasinya pun telah dibuat oleh Pemda kota Ternate” Sambungnya
Bahkan, Lanjut Zulfikran, di bulan oktober tahun 2022 lalu, Kadis Perhubungan menggandeng Satlantas Polres Ternate melakukan sosialisasi dikawasan tersebut terkait dengan upaya mengurai kemacetan
“Di bulan Oktober tahun 2022 lalu itu Kadis perhubungan pernah menggandeng Satlantas Polres Ternate untuk dilakukan sosialisasi, bahkan dilakukan pemasangan baliho di depan pasar higenis serta Mengarahkan pengendara untuk parkir di dalam terminal atau tempat parkir di dalam pasar higenis apa bila hendak berbelanja” Terangnya
Untuk itu, kata Zulfikran, langkah Ini sangat aneh dan terkesan ugal-ugalan, sehingga Dirinya meragukan Kebijakan yang dibuat Kadishub Ternate
“Saya justru bingung dengan kebijakan yang dibuat oleh Kadishub Ternate, dimana pada tahun 2022 lalu, telah membuat kebijakan penertiban terkait larangan parkir di sepanjang bahu jalan area pasar higenis, tapi di tahun ini malah ada pemasangan stick cone di bahu jalan dengan alasan untuk menertibkan parkir liar dan menjalankan program” Ujarnya
“Kata kadis perhubungan Mochtar Hasyim itukan pemasangan cones parkir merupakan bagian dari program perubahan (proper) sinergitas penertiban retribusi melalui giat atau kegiatan (SI BATAGI) yang sedang digagas, dan entah alasannya apa dipasang stick cone parkir tersebut, Namun ini bukan mengurangi malah justru membuat jalan utama ke pasar higenis semakin macet” Sambungnya lagi
Sehingga, Zulfiran menegaskan, agar masalah tersebut menjadi atensi Walikota Ternate untuk segera mengevaluasi Kadis Perhubungan Kota Ternate
Sembari menambahkan, agar Jangan buat program yang hanya fokus menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Melalui retribusi parkir tapi tidak lihat dampak dari program tersebut
“Mereka (Dishub ternate) sendiri yang buat aturan, tapi kemudian mereka sendiri yang langgar, ini kan aneh. Sehingga hal tersebut harus dievaluasi, kalau tidak, nanti menjadi bom waktu untuk Pemerintah Kota Ternate” Tambahnya. (Iki)
Discussion about this post