TOBELO,Mediasemut.com – Kegiatan pengobatan keliling yang dilakukan Letda Ckm dr. Emanuel Patrita ke desa-desa membuat hati rakyat tergerak menyerahkan senjata api illegal kepada Satgas Pamrahwan Maluku Utara di desa Ngidiho Kecamatan Galela Selatan, kabupaten Halmahera Utara, Selasa (21/2/2023).
Letkol Arh Ahmad Yani, S.E., M.Han Dansatgas Pamrahwan Yonarhanud 3/Yby kepada media menjelaskan bahwa tugas pokok dari satgas Pamrahwan Maluku Utara salah satunya adalah untuk mencegah terjadinya konflik horizontal karena Maluku Utara mempunyai Historis pernah terjadi konflik horizontal.
“Untuk mencegah itu semua terjadi kita harus tuntaskan dari akarnya, sebagai contoh nyata yang dilakukan oleh Letda Ckm dr. Emanuel Patrita yang aktif melaksanakan pengobatan ke desa-desa yang masih jauh dari fasilitas kesehatan pemerintah, ” kata Dansatgas.
Ia menyebutkan pada saat melaksanakan kegiatan hari Minggu (19/02/2023), salah satu warga Desa Ngidiho, Kecamatan Galela Selatan berinisial AG kemudian menyerahkan 1 pucuk senjata rakitan laras panjang dan 1 buah bahan peledak jenis granat kepada Letda Ckm dr.Emanuel Pratita.
BACA JUGA : Penjelasan Kajari Halut Terkait Dua WNA Melarikan Diri
Ditempat terpisah tepatnya Desa Gamsungi Kecamatan Kao Teluk pada Minggu (19/02/ 2023) seorang warga berinisial SS menyerahkan 1 Pucuk senjata rakitan laras panjang dan 1 Butir munisi kaliber 5.56 mm kepada Pratu Fadli Wiyanto dan Pratu Galih Abdul Aziz anggota pos koki Dum-Dum.
Pasi Intel Satgas Pamrahwan Yonarhanud 3/Yby Lettu Arh Dwi Iswantoro menambahkan bahwa pada hari Jumat (03/02/2023) Pratu Ardafi Kurniawan Siregar anggota Pos 3 Soatobaru SSK III Satgas Pam Rahwan Maluku Utara Yonarhanud 3/YBY menerima penyerahan 1 pucuk senjata rakitan laras panjang dari RA warga Desa Kira, Kecamatan Galela Barat.
Kemudian pada hari Minggu (12/02/2023) telah diserahkan 1 pucuk senjata rakitan laras pendek dari RM warga Desa Dokulamo, Kecamatan Galela Barat kepada Praka Anas Prasetya dan Pratu Diki Muhammad anggota Pos 2 Soatobaru SSK III Satgas Pam Rahwan Maluku Utara Yonarhanud 3/YBY.
Sampai dengan saat ini (21/02/2023) senjata yang diserahkan kepada satgas Pamrahwan Maluku Utara Yonarhanud 3/Yby sebanyak 56 pucuk dengan rincian senjata rakitan 55 pucuk. terdiri dari laras panjang 38 pucuk dan laras pendek 17 pucuk. Senjata Organik 1 pucuk jenis SMB, munisi campuran 80 Butir serta Bahan peledak 4 buah yang terdiri dari Granat 3 buah dan ranjau 1 buah. (man).
Reporter : Man
Editor : Ms
Discussion about this post