WEDA,Mediasemut.com – Dua desa di Kecamatan Weda Timur, Desa Messa dan Kotalo terendam banjir setinggi lutut orang dewasa, Senin (7/8/2023) pagi.
Banjir ini disebabkan guyuran hujan yang turun tiga hari berturut-turut. Akibatnya, sungai yang berada di tengah kampung meluap naik ke bahu jalan dan membanjiri rumah warga.
Banjir yang terjadi mengakibatkan longsor di kebun warga di pertengahan Desa Yekke dan Messa sehingga menutup ruas jalan nasional.
Lilis Lamei, Camat Weda Timur mengatakan, selama tiga hari ini hujansangat deras sehingga sungai yang berada di belakang Puskesmas Messa meluap naik.
Selain rumah warga katanya, puskesmas, TK, SD, SMP dan SMA juga ikut terendam. Banjir yang terjadin juga katanya, tidak ada korban jiwa.
Dirinya menambahkan, tidak sempat evakuasi namun warga kemudian berbondong-bondong keluar dan membersihkan saluran air yang tersumbat dengan membongkar swering untuk mengeluarkan air dari kampung.
BACA JUGA : Pembukaan Marabose Festival
Sementara itu, gerak cepat Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Tengah merespon musibah banjir dua desa di Kecamatan Weda Timur
Kepala Dinas kesehatan Halmahera Tengah, Lutfi Djafar mengatakan, mengetahui banjir yang merendam dua desa di Kecamatan Weda Timur pihaknya langsung menyuplai obat – obatan beserta tenaga medis ke lokasi tersebut.
Dikatakannya, obat yang suplai terkait dengan anlisis kasus penyakit yang akan muncul akibat banjir, seperti, gatal-gatal, diare dan kasus penyakit menular lainnya. “Jadi kita sudah suplai obat – obatan dilokasi terdampak banjir,” kata Lutfi.
Diketahui, hujan deras yang mengguyur wilayah kabupaten Halmahera Tengah, khususnya di kecamatan Weda timur, mengakibatkan dua desa di kecamatan tersebut yakni desa Messa dan desa Kotalo direndam Banjir setinggi lutut orang dewasa, Senin (7/8/2023) sekitar pukul 08.00 Wit.
Informasi yang dihimpun media ini, banjir ini disebabkan karena sudah tiga hari berturut-turut, Kecamatan Weda Timur diguyur hujan deras. Akibatnya, sungai yang berada di tengah kampung meluap naik ke bahu Jalan dan merendam rumah warga dan sejumlah fasilitas umum.
Reporter : Abil
Editor : Vm/Ms
Discussion about this post