HALSEL,MS – Badan Pusat Statestik (BPS) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara saat ini telah melaksanakan salah satu program nasional, yakni melakukan pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi Nasional (Regsosen) tahun 2022/2023.
Hal tersebut disampaikan oleh kepala BPS Halsel Budiman Johra saat dikonfirmasi oleh awak media di Kantornya, Rabu kemarin (09/11).
Budiman menjelaskan, tujuan dari pada pendataan awal Regsosen yang saat ini dilakukan oleh BPS seluruh Indonesia, adalah untuk mengumpulkan data penduduk, guna membuat basis data kependudukan terkait ekonomi dan sosial, katanya.
Lanjutnya, hal ini sesuai dengan amanat Presiden pada tanggal 16 Agustus 2022 saat menyampaikan pidato kepresidenan, bahwa BPS segera melakukan pendataan penduduk secara menyeluruh guna mengatasi kemiskinan ekstrim, ungkap Budiman.
Kegiatan pendataan awal Regsosen ini, BPS Kabupaten Halsel telah menggunakan petugas pendataan lapangan sebanyak 417 orang yang telah terdaftar dan sebelumnya dibekali teknis pelaksanaan oleh BPS Halsel selama beberapa hari di Ibu kota Labuha, untuk melaksakan pendataan di wilayah Kabupaten Halsel, jelas Budiman.
Regsosen yang dilakukan pada akhir tahun 2022 hingga tahun 2923 ini, BPS akan mendata seluruh pendudu di Wilayah Republik Indonesia terkait ekonomi, sosial dan pengembangan ekonomi pada setiap rumah tangga.
Dari hasil pendataan tersebut akan akan dikelola oleh Forum Kominikasi Publik (FKP) pada setiap desa/kelurahan yang dipimpin oleh kepala desa/lurah dengan menghadirkan seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama dan lainya, terang Budiman.
Selanjutnya, dari hasil musyawarah melalui FKP tersebut dikelompokkan menjadi 10 kategori penduduk/rumah tangga, yang dimulai dari kategori yang paling miskin sampai pada kategori yang paling kaya, ujar kepala BPS Halsel Budiman Johra.* (Ade Manaf)
Reporter : Ade Manaf
Editor : Adnan Ways
Discussion about this post