HALSEL,Mediasemut.com – Terkendalanya pembangunan jalan di Pulau Obi yang dikerjakan tahun kemarin, jadi perhatian penuh oleh Pemda Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara pada tahun 2023 ini, Pemda Halsel telah menganggarkan APBD tahun 2023 untuk bangun jalan di Pulau Obi dan siap hadapi resiko apapun yang terjadi.
Penegasan hal tersebut telah disampiakan Bupati Halsel Usman Sidik saat memberikan sambutan pada acara malam lepas sambut tahun baru yang dilaksanakan oleh Pemda Halsel di Laiwui Kecamatan Obi, Sabtu (31/12/2022).
Didepan ribuan masyarakat Pulau Obi yang memadati malam hiburan lepas sambut tahun baru dengan dihibur oleh penyanyi Fildan beserta artis lainnya tersebut, Bupati Usman Sidik didampingi Wakil Bupati Ali Basam Kasuba menyampaikan, gagalnya pekerjaan pembangunan jalan Pulau Obi tahun kemarin, kini jadi perhatian penuh oleh Pemda Halsel pada tahun 2023 ini, katanya.
Usman Sidik menyampaikan, anggaran pembangunan jalan Pulau Obi sudah dianggarkan melalui APBD tahun 2023 yang telah disahkan kemarin, kami berkomitmen untuk siap bangun jalan Pulau Obi dan siap menghadapi resiko apapun yang terjadi, tegas Usman.
BACA JUGA : DPRD Evaluasi Kegiatan Fisik, Sumber Daya ULP 2023 Diperkuat,
Membangun jalan Pulau Obi adalah hak dan kewenangan pemerintah Provinsi Maluku Utara, namun hingga saat ini pemprov belum pernah menggarkan anggaran untuk membangunnya, pada tahun 2021 pemda Halsel pernah menggarkan 10 miliyar untuk membangun jalan tersebut, namun pemprov enggan melimpahkan kewenangannya (izin) kepada pemda Halsel, sehingga dana tersebut ditarik kembali, kesal Usman.
Sambungnya, pemda Halsel sudah berulang kali (enam kali) menyampaikan surat permohonan untuk melimpahkan kewenangan kepada Pemda Halsel, namun lagi-lagi tidak direspon oleh Pemprov hingga saat ini.
Terkait pembangunan jalan Pulau Obi kata Usman, saya suda berulang kali pula teriak didepan komosi 5 DPR pusat dan menyampaikan kepada pemerintah pusat melalui Departeman terkait, agar pembangunan jalan Pulau Obi dimasukkan pembangunan strategis nasional, karena potensi di Pulau Obi dapat menyumbang pedapatan keuangan negara yang terbesar, jadi tidak ada alasan untuk tidak membangun, ujarnya.
“Segala upaya terobosan ke pusat dapat direspon dengan baik, namun kendala yang dihadapi adalah pemprov tidak memberikan dokumen izin lingkungan”, ungkap Usman.
Bupati Usman Sidik kembali menegaskan, saya dan wakil Bupati Ali Basam Kasuba bersama DPRD Halsel bertekad bulat, mulai tahun 2023 akan membangun jalan Pulau Obi yang dilakukan secara bertahap, yakni dimulai dari ibu kota kecamatan Obi, sekalipun dari pihak Pemerintah Provinsi tidak memberikan izin, kami siap menghadapi resiko apapun yang terjadi, tandasnya.(Am)
Reporter : Ade Manaf
Editor : aws
Discussion about this post