Seorang Pemuda Asal Desa Wayamiga,Kec.Bacan Timur, Dianiaya Oleh Salah Satu Oknum Satpol PP Kab.Halmahera Selatan

HALSEL,MS — kegiatan razia rutinitas Satpol PP Kabupaten Halmahera Selatan di sejumlah Cafe, salah satunya Cafe Bunga Low, Jumat/05/07/2024.

Di waktu razia tersebut, ada beberapa remaja telah di amankan oleh petugas, namun mirisnya, salah satu oknum anggota satpol PP yakni biasa di sapa ( Boy ) tersebut, yang kemudian itu datang dari arah belakang langsung menonjok salah satu remaja yang diduga merokok di depan istrinya.

Menurut keterangan korban Fahdi Sahmal, “bahwa dirinya ingin merokok , namun istri dari pelaku tersebut merasa terganggu olehnya itu, korban meminta ijin untuk turun ke tangga mobil agar dirinya bisa merokok namun istri pelaku tersebut tidak mengijinkan, dengan alasan takut korban melarikan diri, olehnya itu iya melihat sekitaran mobil, loh ini anggota lainya bisa merokok di dalam mobil tapi dia tidak tegur, kenapa saya sendiri yang di tegurnya” , ungkap Fahdi.

Fahdi melanjutkan, ” ya sudah saya juga ikut merokok, eh tiba-tiba saudara saya datang, saya ijin keluar memberikan keterangan ke saudara saya takutnya dia khawatir. Ketika saya lagi asik ngobrol dengan saudara saya, tiba-tiba saja si Boy ini datang dari arah belakang, di situlah dia langsung pukul saya, dia pukul di wajah saya sampai empat kali, sambil pukul dia sampaian kepada saya, bakiyapa ngana ba isap rokok di kita p maitua p muka e.e, ngana Tara tau saya Kong”, tegas Fahdi

Karena saya merasa malu dengan banyak orang, saya sempat melawan karena tidak terima dengan tindakan yang di lakukan oleh oknum satpol PP terhadap warga seperti kami ini.

Olehnya Fahdi Samal, selaku korban yang kemudian itu merasa dirinya telah di aniaya oleh oknum Satpol PP tersebut, akan melaporkan ke pihak berwajib agar oknum Satpol PP di proses sesuai hukum yang berlaku, kerena dirinya mengalami memar dang bengkak di are wajahnya,” tutup Fahdi ( korban )

Ketika awak media mengidentifikasi indentitas oknum Satpol PP tersebut, ternya si Boy ini belum menika dan menurut keterangan warga, si boy ini masi lajang, kemungkinan besar yang di maksud maitua itu si boy punya pacar” (Iki)