LABUHA,Mediasemu.com – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) menanggapi terkait pelelangan Pulau Widi. Hal itu dikatakan Wakil Bupati Halsel Hasan Ali Bassam Kasuba.
Bassam menyatakan, pengelolaan Kepulauan Widi harus berdampak positif bagi masyarakat Halsel. Pemkab Halsel juga dikagetkan dengan maraknya pemberitaan tentang pelelangan Kepulauan Widi di situs asing.
Memurut Bassam, saat ini Pemkab Halsel masih dalam upaya mengkoordinasikan pelelangan tersebut dengan pemerintah pusat.
“Iya jadi kita pemerinta daerah pastinya kaget sekali terkait dengan informasi pelelangan itu. Namun sementara ini kita masih berkoordinasi dengan kementerian terkait. Karena bagaimana pun merekakan mengantongi izin pinjam pakai lahan istilahnya seperti Pulau Sali Bay maupun Kepulauan Widi dan lain-lain,” ujar Bassam.
BACA JUGA : Kinerja Pemerintahan Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen Dinilai Terbaik
“Wewenang itu ada di Pemprov Malut posisinya yang memberikan izin. Dan informasi terkait pelelangan ini apakah bentuknya dijual atau digadai kita pemerintah daerah belum mengetahui secara pasti soal itu. Tapi terakhir saya dapat info dari Kemendagri bahwa kalau lelangnya dalam bentuk investasi tidak jadi masalah katanya. Tapi saya tidak mengikuti betul informasi ini,” tambahnya.
Lanjut, Pemkab Halsel sangat mengharapkan investasi di Kepulauan Widi punya dampak positif bagi masyarakat. “Kalo kita pemerintah daerah mengharapkan investasi itu agar segera berjalan dan punya dampak ekonomi terhadap daerah dan masyarakat, itu saja sebenarnya. Karena kalo berbicara memiliki izin mereka (PT. LII red) sudah tujuh tahun memiliki izin. Dan kalaupun beralasan pandemi dengan segala macam masalahnya pergerakan investasinya belum,” tandasnya.
Lebih jauh lagi, Wabup mengaku, progres Kepualauan Widi menjadi pertanyaan besar bagi pemerintah daerah, dikarenakan sudah tujuh tahun pihak investor tidak terlihat pergerakan investasinya. Pemkab malah menerima laporan dari masyarakat bahwa mereka dilarang untuk mencari nafkah di sana.(sh)
Reporter : Sadam
Editot : Aws
Discussion about this post