HALSEL,MS – Forpmasi-Wayatim Gelar Nobar Dan Diskusi Film Dokumenter Lentera Indonesia Bersama Masyarakat
Forum Pelajar Mahasiswa (Forpmasi)-Wayatim menggelar nonton bareng (nobar) dan diskusi film dokumenter Lentera Indonesia bersama masyarakat di Desa Wayatim Kecamatan Bacan Timur Tengah, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara.
Kamis, (11/4/2024).
Kegiatan ini turut dihadiri langsung oleh Pemerintah Desa, BPD, Ibu-Ibu PKK, Majelis Taklim, Pemuda, dan seluruh masyarakat Wayatim.
M. Zulfikar Suhadi selaku Ketua Umum Forpmasi-Wayatim dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pendidikan merupakan fondasi awal dalam menuju perubahan.
Untuk itu, Ia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk serius menyimak film Dokumenter yang bakal ditayangkan nanti, karena selain bersifat edukatif, juga memuat nilai informatif terkait dengan Pendidikan.
“Bapak ibu sekalian, harapan saya agar sebentar nanti kita sama-sama serius menyimak film dokumenter Lentera Indonesia yang akan ditayangkan, karena memuat banyak nilai edukatif dan juga informatif terkait dengan Pendidikan”.Ujar Fikar
Lanjutnya, ia menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan Nobar film dokumenter ini adalah untuk merefleksikan perjalanan Pendidikan di Desa Wayatim dari masa ke masa, dan dalam Film ini juga memuat tiga konsep Pendidikan, yakni Pendidikan dalam Lembaga (formal), Keluarga (informal), dan Masyarakat (nonformal). Dan ketiga Konsep pendidikan tersebut termuat dalam Film Dokumenter Lentera Indonesia.
“Bapak ibu sekalian, tujuan kegiatan Nobar ini sebagai bentuk refleksi Pendidikan kita di Desa Wayatim dari masa ke masa, dan dalam Film Dokumenter ini, memuat tiga konsep Pendidikan, yakni Pendidikan secara Lembaga, Keluarga, dan masyarakat. dan ketiga konsep Pendidikan itu termuat dalam Film Dokumenter Lentera Indonesia” Katanya
Sementara, Asrina M Saman selaku ‘pemerhati Pendidikan’ dan juga sebagai Narasumber dalam kegiatan Nobar tersebut menyampaikan, bahwa ketika berbicara pendidikan, maka tidak terlepas dari masa depan, karena semua mahluk hidup tentu mengharapkan kehidupan yang cerah, bahagia, dan sejahtera. Artinya kehidupan yang merdeka dari segala bentuk ketidakadilan, dan semua itu bisa dilakukan melalui pendidikan yang menjadi sarana penting untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dimana itu juga telah diamanatkan dalam UUD 1945.
Kemudian, N. Kiswanto selaku Tenaga pengajar di SDN 182 Desa Wayatim juga sebagai Narasumber pada kegiatan tersebut mengatak, bahwa selain Guru, peran orang tua dalam mendidik anak juga penting. Karena sekalipun seorang anak itu diajarkan berulang-ulang, tapi tidak ada dukungan dari orang tua maka tentu tidak ada hasilnya atau si anak akan tetap tidak mau berubah.
Terpisah, Adam Hataya Kepala Desa Wayatim mengucapkan banyak Terimakasih kepada seluruh pengurus Forpmasi-Wayatim yang telah menggelar agenda Nobar Film dokumenter Lentera Indonesia itu, seraya berharap agar sama-sama bergandeng tangan untuk membangun Desa, yang tentunya melalui Pendidikan.
“Terima kasih pada pengurus Forpmasi-Wayatim yang telah membuat kegiatan ini, semoga kita bisa bersama-sama bergandeng tangan untuk membangun Desa, tentu semua itu dilakukan melalui Pendidikan” Ujar Adam mengakhiri.
Reporter : Iki
Editor. : Redaksi
Discussion about this post