LABUHA – Terkait tragedi tenggelamnya KM. Cahaya Arafah, Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) bakal mencarikan solusi, kapal rute Pesisir Gane temui titik terang.
Kepala Dinas Perhubungan Halsel Iksan Subur kepada Seputar Malut mengatakan, untuk kapal rute pesisir Gane sudah diusulkan pasca tenggelamnya KM. Cahaya Arafah di laut Tokaka Gane.
Iksan mengatakan, walaupun usulan ini paska APBD Perubahan 2022, akan tetapi ini adalah hal yang urjen sehingga bisa terakomudir. “Kemarin pak sekda ada kasih sinyal. Seperti perubahan, ini terakomodir,” ujar mantan Kadis Kelautan dan Perikanan Halsel itu.
Menurutnya, untuk kapal yang melayani rute Gane atau pengganti KM. Cahaya Arafah ini lebih besar yaitu dengan besaran 500 GT atau Gros Tone. “dengan kapasitas 500 GT,” papar Iksan.
Lebih jelas lagi, dia menyebut kapal yang bakal dihadirkan ini dengan konstruksi baja atau sejenis kapal Ternate Bacan. Itu disesuaikan dengan jembatan atau dermaga Pemda Halsel di Desa Koititi dan Saketa Kecamatan Gane Barat. “Sesuai kekuatan pelabuhan kita di Koititi dan Saketa,” tandasnya. (sh)
Discussion about this post